Menulis blog tidak semudah yang dipikirkan, terutama bagi pemula. Masing-masing orang memiliki perbedaan latar belakang yang mungkin mempengaruhi kebiasaan menulisnya.
Demikian juga dengan kelancaran menulis dan kemalasan yang dialami. Jika bukan dari kalangan penulis, dan tidak memiliki "why" yang kuat dan jelas, maka dipastikan akan terjadi penurunan motivasi menulis.
Saya juga sering mengalami kemalasan-demi kemalasan ini.
Untuk menjaga kelancaran menulis, saat ini saya membutuhkan kiat-kiat yang dapat membakar semangat saya untuk tetap menulis.
Berikut ini beberapa kiat yang bisa digunakan untuk menulis blog dengan lancar, khususnya bagi pemula.
1. Harus Tahu Dulu Mau Apa dan Mengapanya
Sebelum memulai menulis blog, tentukan dulu tujuan dan tujuan Anda. Apakah Anda ingin berbagi pengetahuan, mempromosikan produk atau jasa, atau hanya sekedar hobi menulis? Dengan mengetahui apa dan mengapa, Anda dapat merencanakan konten blog dengan lebih baik. Tentukan juga topik yang akan Anda bahas di blog. Pastikan bahwa topik tersebut sesuai dengan minat dan pengetahuan Anda.
2. Keterbacaan Juga Mempengaruhi
Keterbacaan sangat penting dalam menulis blog. Pastikan bahwa tulisan Anda mudah dibaca dan dipahami oleh pembaca. Gunakan kalimat yang sederhana dan jelas. Jangan lupa juga untuk membagi tulisan Anda menjadi beberapa paragraf agar tidak membosankan. Saat menulis blog, hindari penggunaan bahasa yang bertele-tele atau terlalu formal.
3. Jangan Terlalu Sedikit
Jangan menulis blog yang terlalu sedikit atau terlalu banyak. Tulisan yang terlalu pendek mungkin tidak cukup informatif, sedangkan tulisan yang terlalu panjang bisa membuat pembaca bosan. Sebagai panduan, sebaiknya tulisan blog memiliki panjang antara 300-1000 kata.
4. Enak Dibaca, Santai Aja, Ngalir Aja
Tujuan utama menulis blog adalah untuk dibaca oleh pembaca, jadi pastikan tulisan Anda enak dibaca. Jangan terlalu formal, tetapi juga jangan terlalu santai. Coba untuk menulis dengan gaya yang santai dan alami, seolah-olah Anda sedang berbicara langsung dengan pembaca.
5. Struktur: Ada Masalah Ada Solusi
Struktur tulisan juga penting dalam menulis blog. Umumnya, tulisan blog memiliki struktur yang terdiri dari pengantar atau pendahuluan, isi, dan penutup. Struktur tersebut dibuat dalam sub judul sehingga terlihat point per point. Karena dengan dibuat sedemikian tulisan akan lebih enak dan mudah dibaca.
Dalam pengantar atau pendahuluan, Anda bisa menyampaikan masalah atau pertanyaan yang akan dibahas. Kemudian, dalam isi, Anda bisa memberikan solusi atau jawaban atas masalah tersebut. Terakhir, dalam penutup, Anda bisa memberikan kesimpulan atau rangkuman dari tulisan Anda.
6. Isi Artikel
Isi artikel harus informatif dan berguna bagi pembaca. Jangan hanya menulis tanpa arah, tetapi pastikan bahwa setiap tulisan yang Anda buat memiliki nilai tambah bagi pembaca.
Buatlah artikel yang memecahkan masalah, menjawab pertanyaan, atau memberikan wawasan baru bagi pembaca.
7. Buat Kesimpulan
Setiap artikel blog yang baik harus memiliki kesimpulan yang jelas. Kesimpulan adalah rangkuman dari semua poin yang telah Anda bahas dalam tulisan.
Dengan menulis kesimpulan, Anda membantu pembaca untuk mengerti dan mengingat informasi yang telah disampaikan.
Menulis blog memang memerlukan waktu dan latihan. Tetapi dengan mengikuti kiat-kiat di atas, proses menulis blog bisa menjadi lebih mudah dan menyenangkan.
Jadi, jangan ragu untuk memulai menulis blog. Selamat mencoba!
Tags:
Blogging